LOMBA PUISI part II 2025
Langit senja telah menjelma menjadi langit malam
Menyerahkan malam yang begitu sunyi
Aku masih disini seorang diri
Meratapi satu nama yang selalu dikagumi
Semesta begitu luas
Begitu juga dengan rindu yang tak terbatas
Mungkinkah sebuah rindu akan terbalas?
Aku hanyalah seorang hamba
Ketika tangan menengadah meminta kepada sang pencipta
Takdir bisa apa?
Ironis sekali diriku
Tapi, tak mengapa
Tinggal berserah dengan kun fayakun sang pencipta
JUARA II PUISI
KEBAHAGIAAN
Manusia yang berbahagia
Ditempatku berada
Disiku berkumpul dengan mereka
Canda tawa yang begitu bahagia
Sedih yang tiba-tiba melanda
Kini hilang seketika
Beban yang begitu berat
Seketika hanyut dalam bahagia
Terimakasih jiwa-jiwa yang telah membuat bahagia
Bye: Nasen
JUARA III PUISI
ALAMKU
Awan bergerak
Seiring waktuku yang kerontang
Angin berdiri menepi
Sejenak beri kesejukan
Kuda berlari terkikik
Jejak kaki tercekik- cekik
Diantara rerumputan misteri
Alamku ini
Memang begini
Bye: Armageddon
Komentar
Posting Komentar